I've read about passion on one of my friends blog(here), the way he wrote it's very detail . I can't help but to wonder what is my passion?
Sometimes i just lay down on my bed and think. What have i achieved? Am i satisfied? What am i going to do in the future? What is my passion?
Another year is going to end soon, yet i haven't achieved anything. That is why i've decided to look for adventure by visiting the place that i have never been there before.
I write this entry while listening to Imagine - John Lenon.
sharing all the world wohoo. . .
you may say i'm a dreamer
but i'm not the only one
i hope someday you'll join us
and the world will be as one. . . "
And then Beautiful Girl - Jose Mari Chan.
when love finally came on
i rushed in line only to find
that you were gone. . . "
Lastly, i want to say good bye to 2008 and i wish that 2009 will bring us new joy, hope, perhaps love (but not for one that already have lover), etc.
Yang pastinya di pontianak..
G gabung..
Tidak terasa waktu berlalu begitu cepat..
udah mo jam enam, matahari mulai terbenam, senja merekah, ini kan yang namanya twilight?
So.. three of us bergaya bak model sampul majalah.. (majalah apa kira2?)
Coba terka siluet siapa saja di atas..?
Gonna say goodbye.. say cheesee.. :)
Bagaimana cara anda mengosongkan bak mandi tersebut?
Soal ini saya dapat dari kumpulan cerita-cerita lucu. Kunci jawaban akan diberikan di komentar.
Ada tiga orang asing Mr James, Ms Green dan Mr Oscar. Mereka bertiga sudah lama bersahabat, kemudian mereka memutuskan untuk membeli rumah yang bersebelahan. Mereka memutuskan untuk mengecat rumah mereka masing-masing dengan warna yang berbeda. Hijau, Biru dan Putih. Selain itu mereka juga mempunyai peliharaan masing-masing yaitu Kucing, Anjing dan Ikan.
Tentukan urutan rumah mereka dengan petunjuk yang diberikan dibawah ini!
*Mr James memelihara seekor Anjing
*Ms Green mengecat rumahnya tidak seperti warna namanya.
*Rumah yang dicat warna Biru berada ditengah.
*Binatang peliharaan Anjing dan Kucing tidak tinggal bersebelahan.
*Rumah paling kiri dicat warna Hijau.
*Mr Oscar tinggal dirumah yang dicat Biru.
Setelah anda mengisi kolom diatas, jawab pertanyaan berikut :
1. Rumah yang dicat Putih milik siapa?
2. Siapa yang memelihara Ikan?
3. Binatang peliharaan apa yang terdapat pada rumah paling kanan?
Jawabannya diberikan pada bagian komentar. Jadi jangan baca komentar sebelum Anda menemukan jawabannya.
Soal ini dibuat oleh wend berdasarkan soal yang pernah diujikan dalam penerimaan mahasiswa baru dan tingkat kesulitannya sudah ditingkatkan dari "easy" menjadi "average".
The decision i came up with.
That i'll face the bigger world.
An oath has been said.
The next chapter of my life.
New challenge.
New Life.
Wait for me Jakarta.
"Kamu masih muda, bagus kalo berusaha mencari peluang disana-sini. Kalau pun tidak berhasil masih bisa kembali lagi kesini."
Setelah pulang, benar juga. I've got nothing to lose!
Tahun depan sekitar bulan Mei aku ingin ke Jakarta, so teman-teman disana tunggu aku yha. Hahaha.
Untuk daerah pastinya sich belum diputusin. Nanti akan ku konfirmasi dengan teman dan saudara dulu.
Tulisan ini supaya nanti pada hari H nya aku nga chicken out saja.
Lagu ini sudah saya konsultasikan dengan Arya, bagian yang ga sreg udah diperbaiki. hehe
The time goes by
for you and i . . .
Must be apart,
might be forever.
The wind comes and blows
The way isn't show,
for you and i. . .
might be forever.
I already know that i'm not the one
can stay in your heart.
And i will never can let you be alone
walkin' in the dark ooo. . .
You'll need my strengh and i'll need your smile
to make the sun comes up.
'Till you meet someone from the past,
ever stayin' in your heart,
take you away. . .
Reff :
All i ever do and all i wanna do . . .
Wanna give it to you . . .
Give the best for you . . .
And all the time when we together,
i'll keep it inside my heart.
That's why i let you go,
be with him together . . .
'Cause i already know his your love for so . . .
But i don't wanna sayin' good bye,
because i love you so . . .
Di saat ini aku sendiri,
F G
mengingat masa yang terlewati.
C G
Dimana banyak hal yang terjadi
F G
dan sering kali membebani nurani.
Em Am F G
Kembali ku menyusuri ruang dalam hati ini
Em Am F G
dan ku dapati hati ini tak seperti dulu lagi.
C G
Ku ambil gitar dan ku petikkan.
F G
Ku rangkai nada yang menyenangkan.
C G
Menarik nafas coba nyanyikan.
F G
Sebuah lagu yang akan terlantunkan.
Em Am
Sekejap ku mendengar bisikan alam,
F G
pegunungan, hutan dan lautan.
Em Am
Langit, mentari rembulan dan bintang-bintang,
F G
tertuliskan dalam satu ikatan.
Reff:
C G
Aku akan menghiasi hatiku
Am Em
lukiskan melodi indah warna-warni
F Dm G
dan sinari hati yang suram ini.
C G
Karena hidup ini hanyalah sekali.
Am Em
Detik-detik yang lalu takkan kembali.
F Dm G
Tak peduli kelam yang tlah terjadi.
F G C
Ku ingin melangkah dengan berseri.
Akhirnya lagu ini online juga, walau cuma bagian intro nya, untuk full version nya mudah-mudahan dalam waktu dekat ini bisa selesai. Untuk mendengarkannya, teman-teman cukup klik tombol play di music box kiri atas. Jangan kuatir, ukuran filenya cuma 500 kb an jadi ga makan banyak kuota dan loadingnya cepat kok.
Edit minggu 14 Desember 2008. Hari ini aku tambahin chordnya.
Edit Rabu 17 Desember 2008. Ada sedikit perubahan pada awal lagu.
Tolong di komentari yha teman-teman yang lain~
Klik disini untuk download filenya. Ga besar kok ukurannya.
Kemudian aku coba menggambarkan gelap-terangnya yang hasilnya agak kasar dan masih sangat kurang. Tapi overall aku jadi suka ma gambar ini karena matanya kelihatan 'cukup' hidup. Untuk ukurang wend yang masih amatiran.
Oh terus satu lagi, "Ada apa nich ma wend gambar cewe ini mulu, naksir yha?" Uhuk-uhuk jawabanya "Tidak". Banyak gambar Tresna cuma karena dia bersedia dan foto2 yang dia berikan lumayan detil plus orangnya emang cute hahahaha.
This the morning of my day.
I'm looking at the sky that so blue and bright.
I'm looking at the sun,
and makes me to remind how stupid that i've done.
I'm trying forget you from my mind,
just don't want to disturb you
with the man you want.
But how could you be fine,
if everytime you meet me,
i'm always gone.
Now i say to you,
i can never leaving you.
Now i come to you,
and make you smile.
I'm sure that you wanna too...
Reff:
How fool what have i done...
leaving you.
Forgetting you is something i can't do.
I can never do...
And it's gonna hurt you ...
o...
Jealousy makes me blind to see
all that we have done.
But today i start to reach you one more time.
Selain template baru saya juga melakukan beberapa perubahan pada judul-judul artikel yang tidak relavan (terlalu panjang dan sebagainya).
Fitur baru yang saya tambahkan adalah fitur shoutbox. Jadi kita bisa kirim2 pesan deh. Tinggal masukkan nama yang Anda kehendaki trus http:// nya bole diisi bole dibiarkan kosong, kemudian tinggal isi pesannya.
Dan satu lagi fitur langganan. Setiap ada posting baru Anda akan dikirimin sebuah Email pemberitahuan. Tinggal masukkan Email Anda dan klik tombol langganan. Simple isn't it?
Mudah-mudahan dengan tampilan dan fitur baru blog ini akan semakin ramai.
Keep on blogging~
Hmp, guru sekarang aneh2. Termasuk yang satu ini, masa muridnya disuru bikin love letter dalam bahasa inggris? hahahaha... Pusing juga gimana bikinnya. Akhirnya jadi juga setelah dibantuin oleh Maria.
There is something in my heart t you should know.
I am simply too cowardice to look you straight in the eyes to say this,
but my feeling is growing greater every minute,
and my heart is not vast enough to hold it anymore.
It is very deep, very special, and very true.
I'm in love with you.
You are no longer the air that I breathe,
but you are the sweet fragrant that I smell.
You are not the reason that I live,
but you yourself are my life.
I do not know how you do it, Ms. ___,
but you make me do all the things I've thought impossible.
You changed me for the better
and you did that with such care and tenderness.
I can't help it, my gravity falls towards you.
I don't want to be with anyone else but you.
With love,
[nama]
PS: Could you please meet me at/in ____ (tonight/ at...)
for your reply
thx buat Maria. hahaha
Alkisah ada seorang anak cowok bernama A (identitas di rahasiakan) jatuh cinta pada seorang cewek bernama I. Seperti cerita cinta lainnya, A selalu terpesona dengan I, senyumannya, tawanya, tingkah lakunya, dan above all there something yang membuat I begitu special dihati A.
Namun, A hanya memendam perasaannya yang selalu bergejolak setiap kali ia berjumpa dengan I maupun sekedar memikirkannya saja. Layaknya seorang pengecut, seorang pemuja rahasia.
Sementara A memendam perasaannya, I ternyata telah jadian dengan cowok lain. Mengetahui hal itu hati A patah, hancur dan remuk, namun dengan setiap kepingan yang tlah hancur ia tetap tulus menyukai I.
Mendengarkan curhatan I tentang pacarnya, sementara memendam rasa pahit dalam hatinya. A selalu disana mendengar setiap keluh kesah I.
Akhirnya, suatu hari kabar buruk menimpa I (mungkin kabar gembira menurut A). Ia putus dengan pacarnya.
A yang telah menyimpan perasaannya begitu lama pun kembali berharap. Namun ia tidak ingin memanfaatkan celah ketika I sedang bersedih. A membiarkan waktu menutup luka dihati I, sebelum ia mulai melangkah ke dalam hati I.
Sampai suatu malam, dimana A telah berhasil mengumpulkan semua keberaniannya. Semua perasaan yang selama ini ia pendam pun ia ungkapkan kepada I.
Namun, I ternyata menganggap A seperti seorang kakak. Tempat dimana ia bisa bercerita. Tidak lebih.
Kembali hati A hancur.
Walau demikian, hubungan mereka tidak sepenuhnya berubah. Selain A mulai kehilangan harapan. A hanya ingin yang terbaik demi I, tidak lagi mengharapkan balasan I.
Waktu terus berlalu, sampai suatu hari I kembali lagi dengan seseorang dari masa lalunya. Namun tidak semuanya berubah, setiap senyum, canda tawa, dan semua yang I lakukan tetap bermakna bagi A.
Entah berapa lama harus A menunggu untuk mendapatkan cinta baru, atau berapa lama A harus menunggu untuk mendapatkan cinta I.
Tidak ada yang tahu~
Untuk lagunya sepertinya mungkin tar bakalan mainin lagu ST12 - Cari Pacar Lagi, Arya - Lagu Hati, Peterpan - Semua Tentang Kita dan satu lagi belum di tentuin. Yang pasti aku minta lagu yang paling mudah hahaha.
Kalo ada Thejo dan Arya sich sepertinya bisa, hahaha soalnya mereka dah lumayan hebat mainnya. Cuma bingung sekarang Adi bilang mau main drum Thejo juga, berabe deh. hahaha.
Mudah-mudahan besok (minggu,14 Des08) langit cerah dan nga hujan seperti minggu-minggu sebelumnya. Pengen bawa gitar ke rumah Adi buat latihan. Dan mudah-mudahan Thejo, Arya juga ga ada halangan.
and started to run to the flowers field.
On my way, i found out the path is winding.
And then i realized. . .
I was alone in the middle of the mankind.
Frozen, icy hearted.
Not even a bit of love left.
Corrupted by the sinful world.
Becoming garbage for my own flowers field.
Anyway Eden bercerita tentang orang yang memiliki tujuan / impian yang tinggi namun ternyata dalam mencapainya banyak hal yang terjadi, sedikit demi sedikit orang tersebut mulai meninggalkan impiannya. Karena baginya dunia ini kejam, impian itu tak akan pernah nyata. Akhirnya ia sendiri yang menghancurkan impiannya.
G iseng gambar anggota RD..
Coba tebak yang mana arya, wend, dan adi..
Model sketsa kali ini adalah Tresna Tandiana, sudah pernah saya gambar sebelumnya. Coba cek di label gambar yang bulan lalu. Terlihat beda? Tentu saja, ini kan pake foto terbarunya. Kalo yang gambar bulan lalu contohnya dari foto yang sudah lama hahaha. Seperti biasa minta komentarnya yha hehe.
Oh yha model gambar kali ini adalah Baby Chandra teman chat hahahaha. Knalan dari Friendster gitu dech.
Bayangkan jika orang yang anda cintai ternyata tidak seperti yang anda inginkan, tidak seindah apa yang anda bayangkan, tidak semanis yang anda yang rasakan. Namun anda terlanjur mencintainya. . . .
Kala aku menatap indah matamu.
Aku teringat,
sungai jernih yang perlahan
ternodai oleh limbah pabrik
dan sampah.
Kala aku mendengar suara merdumu.
Aku teringat,
Suara tenang yang akhirnya
menjadi bising oleh suara
kendaraan macet.
Kala aku mencium wangi aroma tubuhmu.
Aku teringat,
harumnya tahi anjing
yang baru kuinjak tadi pagi.
Cintaku padamu tulus dan jujur
bagai mentari 'kan terbit dari ufuk barat.
Maukah engkau menjadi sampah dihatiku?
Tersebutlah sepasang kekasih, mereka jadian belum lama ini. Sang cewe cantik imut dan manis sedangkan sang cowo hanya biasa-biasa saja.
Suatu hari mereka terlibat suatu percakapan.
Ce : "Kenapa sich kamu bisa sampe sayang 'ma aku, bukan 'ma cewe lain aj?"
Co : "Eh, .... Kenapa yha? Ga tau juga ya, tiba-tiba aja rasa sayang itu ada."
Ce : "Ah kamu bohong, pacar temanku saja selalu punya alasan kenapa dia bisa sampai sayang ma temanku itu."
Co : "Uhm, .... Yang aku tau, aku sayang 'ma kamu. Tapi aku ga tahu atas alasan apa aku sayang ma kamu say."
Ce : (Agak marah) "Ah, kalo kamu ga tahu kita putus aja deh! Kamu 'nga serius pacaran ma aku kan?"
Co : (Kesal tapi ditahan dan menjawab dengan sabar) "Aku sayang 'ma kamu karena kecantikanmu, setiap senyumanmu, canda tawamu, dan setiap gerak langkahmu membuatku semakin sayang 'ma kamu"
Ce : "Hehe, .... Ih gombal" (padahal dalam hati senang dipuji)
Beberapa waktu berlalu, sampai suatu hari sang cewe mengalami kecelakaan tragis dan menderita luka disekujur tubuhnya. Siang dan malam sang cowo setia menemani sang cewe yang masih dalam keadaan koma.
Sang cowo meninggalkan sepucuk surat untuk sang cewe setiap kali ia hendak pulang dari rumah sakit. Dan menaruhnya di tempat yang bisa di jangkau sang cewe dengan harapan sang cewe bisa membacanya ketika sang cowo tidak berada disana.
Beberapa hari berlalu, suatu malam sang cewe pun sadar dari komanya. Ketika itu hanya ada seorang suster yang menemaninya. Sang suster menceritakan padanya betapa setia sang cowo menungguinya setiap hari. Berbisik ditelinga sang cewe, menceritakan keadaan sekolah atau sekedar duduk dan menunggui sang cewe.
Sang cewe kemudian melihat amplop surat disamping tempat tidurnya yang terbungkus rapi. Dan menyadari bahwa surat itu dari sang cowo. Ia mengambil dan membaca surat itu. Air mata jatuh di pipinya.
Kalau sayang butuh sebuah alasan,
aku harus meninggalkanmu.
Aku sayang padamu karena kecantikanmu,
Apakah kamu sekarang masih cantik?
Tidak.
Aku sayang padamu karena senyumanmu,
Apakah kamu sekarang masih bisa tersenyum?
Tidak.
Aku sayang padamu karena canda tawamu,
Apakah kamu sekarang masih dapat bercanda dan tertawa?
Tidak.
Aku sayang padamu karena setiap gerak langkahmu,
Apakah kamu sekarang masih dapat bergerak seperti dulu?
Tidak.
Karena semua alasan itu,
sekarang aku harus meninggalkanmu.
Tapi aku tak bisa meninggalkanmu,
Karena tak perlu alasan untuk sayang padamu.
dari YYY(nama cowo) kekasihmu.
Masukkan 100 gram tepung "cinta"
tambahkan 200 mL air "kesucian"
aduk dengan penuh "perhatian"
campurkan 1 sendok essens "tulus"
panggang dengan api "asmara" abadi
bungkus dengan kain "kasih"
Kemudian sampaikan pada
orang yang kamu cintai
dalam bentuk sebuah "kecupan"
sambil bisikkan "i luv u"
Cupid (1)
"Krrrrryyuuuukk..."
Terdengar suara yang tidak asing bagiku, jeritan protes dari lambungku bagai alaram. Yah, jeritannya ini selalu terdengar jam 12 siang. Memberikanku pilihan untuk bangun dari tidurku atau aku akan tertidur selamanya. Pilihan yang mudahkan?
Perlahan kuberdiri dan melihat sekeliling, banyak kunang-kunang dalam pandanganku. Kurapikan kumis panjangku agar sedikit rapi dan kemudian e...
"Krrrryyuuuukk!!!"
Sang lambung menjerit lagi dan membuatku sempoyongan.
"Dasar, dandan bentar aja ga boleh!" kataku dalam hati.
Dengan tenaga yang tersisa aku harus mendapatkan sesuatu untuk membungkam perutku yang cerewet ini. Seandainya dia tahu betapa sulitnya mendapatkan makanan. Terutama yang enak.
Tidak begitu sulit bagi makhluk sepertiku, karena aku tidak terlalu pilih-pilih makanan. Juga tidak perlu menukarkan sejumlah receh untuk semangkuk tulang ayam. Dengan berkeliling di restoran atau rumah-rumah makan, perutku sudah terisi penuh. Paling-paling juga sedikit babak belur jika bertemu dengan orang-orang yang sok bersih.
Tapi bukan itu tujuanku di dunia ini. Aku harus menemukan seseorang untuk menuntaskan misiku dan aku akan terbebas dari semua ini.
Aku benar-benar sudah muak dengan bentuk seperti ini. Sudah berjalan dengan 4 kaki, bertelinga lancip, berbulu pula. Untungnya motif buluku gaul, motif lope-lope. Gara-gara kakek galak itu ...
"CIIIIIIIITTTTTTT!!!"
Jantungku nyaris berhenti. Karena ngomel-ngomel tadi, aku jadi meleng. Ternyata aku berada di tengah jalan. Aku melihat ban motor tepat 1 cm di depan hidungku.
Si pemilik motorpun turun dan menatapku prihatin.
"Kucing... Kucing... Nyaris saja..."
"Hm... Lelaki yang ramah" pikirku.Kemudian dia menggendongku, pasti ingin membawaku pulang. Mudah-mudahan aja dikasi makan, uda lapar banget si.
"Nyaris aja gue mati kecelakaan gara-gara lo. Dasar kucing edan! Nyebrang nggak liat-liat! Nih, gue banting lo biar kapok!"
"Gubrak!"
"Ngeooong!!! Ngrrrrr!!" (Sialan tuh orang, masa gue di banting? Nggak berprikebinatangan lo).
Sayang aku nggak bisa bahasa manusia, klo bisa, uda ku maki-maki dia. Tinggal dimana ya orang itu? Ah, ku untit saja, biar nanti kukerjain dia.
Cupid (2)
Ooh, jadi ini rumahnya? Dasar cowok selebor, masuk rumah aja pintu ga di kunci, aku masuk ah.
"Byuurr... Byuuurr..."
Hm... Kebetulan lagi mandi tuh orang, aku jadi bisa muter-muter seisi rumah dulu sambil cari ide balas dendam,haha.
"Krrruuuuyuuuk... Krr... "
Waduh, dasar lambung koq ga bisa pengertian dikit? Mataku jadi berkunang-kunang lagi ni. Duh, koq makin lama mataku makin berat ya? Koq, tiba-tiba ge...lap...?
#####
"Ahh, segarnya. Hari ini jadi juga malming ma doi, cihui!"
"Gedubraaak!"
"Adaw! Kesandung apaan sih gue?!"
"Loh loh loh, inikan, Kucing yang tadi hampir gue tabrak, koq ada disini sih? Ih, jangan-jangan jadi-jadian nih kucing, cilaka deh? Harus gue apain nih?"
#####
"Kau telah menemukan orang yang harus kau bantu, jika kau berhasil mempersatukan dia dengan orang yang dicintainya, aku akan mengembalikan jiwamu seperti semula."
"Jah, koq si kakek ada di sini sih? By the way, emang siapa orang itu?"
"Dasar idiot! Liat aja sendiri! Ingat, ini satu-satunya kesempatanmu, kalau gagal, kau akan tetap hidup dengan bentuk kucing! Tambah lagi kau akan kubuat jadi kucing kurap! Mengerti?!"
"Tapi, aku tidak..."
#####
"Aduh cilaka tiga belas, koq kucing ini di tamparin juga nggak bangun-bangun sih? Masa tewas di rumah gue? Wah, bisa bawa bencana nih... Ah, mending gue karungin aja, trus gue buang ke laut."
"Woii... Enak aja lo mo buang gue kelaut?!"
"WAAAA!!! Setan kucing!!! Ada setan kucing bangkit bisa ngomong!!!"
"Sembarangan lo bilang gue setan! Awas lo ya!"
"Am... Ampun... ugh..."
"Ya elah, pake acara pingsan segala ni orang. Dasar penakut lo, huh!"
Eee, ngomong-ngomong koq aku jadi bisa ngomong bahasa manusia ya? Perasaan kemaren nggak bisa deh. Tunggu tunggu, tadi kayaknya aku pingsan gara-gara kelaparan, trus ngimpiin kakek galak itu, waktu aku tanyain tentang orang yang harus ku persatukan dengan pasangan cintanya, si kakek bilang "Dasar idiot! Liat aja sendiri!". Pas aku sadar, cowok ini yang pertama kali kulihat, jadi...?
"Ah! Masa orang ini yang harus ku bantu?! Orang yang hampir nabrak aku, udah itu mo buang aku kelaut?! Mending aku bantu orang lain aja dari pada bantuin manusia kotor ini, mana pingsan lagi dianya"
Eh, tapi kata si kakek, "Ini satu-satunya kesempatanmu, kalau gagal, kau akan tetap hidup dengan bentuk kucing! Tambah lagi kau akan kubuat jadi kucing kurap! Mengerti?!"
Bulu-buluku jadi merinding semua, menandakan bahwa aku hanya mempunyai satu pilihan, walaupun ter-pak-sa. Tapi, keyakinanku mengatakan bahwa masalah yang besar terdapat pada cowok ini. Dasar cowok pembawa sial.
"Krrruuyuuk... Kruuyuukk... Krrr... krrr..."
Oh, paling tidak aku harus selesaikan masalah yang satu ini dulu deh. Bagi seekor kucingkan nggak ada larangan nyolong makanan kan? Mumpung si bego masi terkapar, aku bongkar dapurnya dulu ah.
"Saatnya untuk membungkam si lambung!!!"
Cupid (3)
"Woii, bangun coy. Pingsan koq lama banget sih!"
"Emh... WAAAAA! Kucing setan!"
"Hei hei hei! Jangan ngacir dunk, gue ada perlu ma lo ne, jangan sok histeris gitu dunk"
"Hah, hah, hah... Hantu, mo ngapain sih lo ikutin gue, ada dendam apa sih lo ma gue?!"
"Ck ck ck ck, tadi sapa ya yang hampir nabrak gue terus ngebanting gue?"
"Iya, sory, ampun. Gue buru-buru sih, tolong, jangan ikutin gue terus..."
Wah, manusia satu ini emang susah ne dikasi penjelasan. Mending aku paksa aja dia untuk nurutin apa kataku.
"Oke, gue akan lepasin lo, tapi lo harus turutin kata-kata gue!"
"Oke oke, apa kata lo gue ikutin deh, tapi tolong jangan celakai gue"
"Lo harus secepatnya mendapatkan orang yang lo cintai!"
"Eh? Apa?"
"Lo nggak denger kata gue hah?!"
"I i i iya, iya. Gue denger, gue juga ada janji ma dia, mo pergi jalan"
"Jadi, tunggu apa lagi lo?! Samperin sana!"
"I iya, gue nunggu waktu ketemu ne, jam tiga sore katanya. Ngomong-ngomong sekarang jam berapa sih?"
Bah! Dasar bego, uda gelap gini mah uda telat.
"Sekarang uda jam delapan malam om! Parah deh..."
"Apa?!! Waduh!! Gue harus buru-buru nih!"
"Eh, wei!! Jangan langsung kabur gitu dong!!"
Duh, kalo begini ceritanya, kapan misiku bisa selesai? Dianya langsung pergi lagi. Ah, mending aku tungguin disini aja, tar juga pasti balik dia. Sedikit lebih lama deh aku berbentuk kucing, ah, nggak apa-apa deh, uda mulai terbiasa juga. Mudah-mudahan aja ada kabar baik.
#####
"Brmmmm..."
Nah, suara motornya tuh, uda balik dia. Gimana ya? Koq mukanya lesu gitu? Celaka deh, pasti kabar buruk. Idih, langsung meringkuk di sudut gitu, jelek amat gayanya?
"Ehem, gimana coy? Apa uda dapet cewek lo?"
"Nggak! Sekarang terserah lo mo ngapain gue... Gue, udah nggak perduli lagi. Lebih bagus kalo lo bunuh gue secepatnya..."
"Lo pikir gue setan apa, suka bunuh orang?!"
"Emang lo setan! Iblis! Pembawa sial! Gara-gara lo gue jadi terlambat ketemu dia... Sekarang dia jalan ama cowok laen. Dia bilang gue nggak nepatin janji, dia nungguin gue hujan-hujanan,berjam-jam. Tapi gue nggak datang nemuin dia gara-gara pingsan... Trus ada cowok yang datang bawain payung buat dia... Pas tadi gue telpon dia, dia bilang nggak mau lagi ketemu ma gue. Dasar sial lo, ngerusak aja..."
Eeee, dasar nih cowok stress enak aja maki-maki aku. Biar bentukku kucing, gini-gini aku kan cupid, walaupun terpaksa. Iiihh, apa aku tinggalin aja ya cowok ini? Ngeselin banget sih!. Tapi, kalo aku tinggalin... Aku jadi kucing kurap dong? Sialan, kok aku selalu dihadapin dengan satu pilihan aja sih?!
"Eh, daripada nangis gitu, mending lo berusaha ngejar lagi. Masa nyerah gara-gara gituan? Mau gue bantu ga?"
"Nggak!"
Sialan nih anak, dibantuin malah ngeyel, aku bisa bener-bener jadi kucing kurap neh! Aduh, apa boleh buat deh, aku harus Dengan Sangat Terpaksa mempersatukan cinta mereka. Dengan cara yang halal ataupun tidak. Biarin aja deh anak ini aku tinggalin sendiri, susah ngurusin orang stress.
Hm... Pertama-tama aku harus cari tahu tentang sang cewek. Pasti di kamarnya ada foto, surat, atau apa kek yang bisa jadi petunjuk. Ah, aku geledah kamarnya dulu deh. Kurasa dengan penciumanku, nggak sulit nemuin petunjuk-petunjuk itu. Saatnya ber-ak-si!
Cupid (4)
“Ndus… Ndus… Ndus… WUEEEKK!!! Baunyaaa!!! HOEEEK!!!”
Gile mak, ini kamar apa tempat pembuangan sampah sih? Baunya nggak karu-karuan. Parah neh cowok, pantes aja susah dapet gebetan, jorok amat sih. Waduh, kalo kayak gini penciuman ala detektifku nggak berfungsi nih. Tahan nafas aja deh…
Pertama-tama cari di laci meja dulu.
“Srak! Srak! Srek!”
Bah, nggak ada apa-apa, mungkin di lemari…?
“Cklek! GABRUGH!”
“Ngeorng!! Apaan neh?! Gila, masa tumpukan kardus gede gini di simpen dalam lemari pakaian?!”
Btw, apaan sih isinya? Hm… Bola basker, sepatu, kain-kain, trus…
“Wauw! Bokep coy! Hahaha”
Banyak juga simpenan cowok ne. Tap… Tapi… Koq ada surat terselip sih? Apaan isinya ya? Surat cinta nih kayaknya, buka ah~ hi hi hi.
Sang kucing membuka amplop usang itu dan mulai membaca isi suratnya.
“Rio, waktu kamu baca surat ini, Ayah sudah pergi jauh dan tidak akan kembali. Ayah selama ini selalu menyusahkan kamu. Semenjak Ayah dipecat dari perusahaan gara-gara sakit, Ayah tidak dapat memberimu apa-apa. Ayah tidak mampu untuk bekerja. Ayah malah meyusahkan kamu yang setiap harinya menjadi penjual Koran untuk makan kita sehari-hari, juga buat obat Ayah. Ayah tidak tega melihatmu bekerja banting tulang sampai menelantarkan sekolahmu nak. Semua itu sudah cukup. Ayah tidak mau melihatmu menderita lagi. Ayah akan pergi dan jangan dicari. Di lemari masih ada sisa sedikit uang dan surat-surat berharga, gunakanlah untuk dirimu sendiri. Kamu sedari kecil sudah mandiri, Ayah yakin kamu bisa melewati semuanya. Diatas meja makan sudah Ayah siapkan makanan untuk kamu. Maaf, mungkin tidak seenak masakan almarhum Ibumu, tapi makanlah untuk menambah tenagamu. Ayah akan melihatmu terus dari jauh. Selamat tinggal anakku Rio, dari Ayah.”
Sang kucing terhenyak sejenak.
"Ternyata… Dia melewati masa-masa yang sulit…" gumannya dalam hati.
#####
Air mata mengalir dari mata sang kucing yang hanya terdiam sambil metatap surat. Surat yang usang, menandakan umurnya. Kembali dia mengingat masa lalunya, orang-orang yang pernah ditemuinya, dan menyelami setiap perasaan pedih mereka. Sang kucing memasukkan kembali surat itu kedalam amplopnya dan merapikan semuanya.
Dari jendela dia melompat keatap dan memandangi rembulan, bulan purnama. Di keheningan, dia berisak lirih.
“Kenyataan memang pahit… Kenyataan memang manis…
Kebahagian apakah sesaat?
Senyum dan tawa terkubur tangisan…
Yang saling menyayangi berkorban untuk bahagia.
Yang saling menyayangi selalu tidak tega.
Yang saling menyayangi meneteskan air mata.
Kenyataan memang pahit… Kenyataan memang manis…
Kebahagiaan apakah sesaat?
Tangisan kuburan senyum dan tawa…
Yang saling menyayangi saling melindungi.
Yang saling menyayangi tak dapat menyakiti.
Yang saling menyayangi tetap menyanyangi.
Kenyataan memang pahit… Kenyataan memang manis…
Keharmonisan adalah indah...
Tapi kudambakan kebahagiaan abadi…”
Sang kucing menyampaikan semua perasaannya pada rembulan. Hanya menatap sendu,layaknya berdoa akan suatu permohonan. Dan perlahan langit semakin indah dengan munculnya bintang-bintang.
Silakan di klik gambarnya untuk memperbesar gambar ke ukuran sebenarnya.
Sementara, klo mo kenalan boleh comment di posting ini. Yang lom ada foto, pasang dunk, kan mo liat kegantengan/ kecantikan temen-temen^^
Menyusul , blog akan kami isi dengan cerita, puisi dan desain2 gambar yang sangaaaaaaat menarik (jangan berharap bokep n barang haram lainnya dari sini yach!) Hahahak^^
Sekali lg thanx n salam RD.
Love is a pure seed.
It planted in the deepest of soul.
It'll grows with care and touch.
It'll blooms the sweet dreams blossom and fruits o miss.
Not seldom it get hurts.
It keep smiling when crying.
Once it growth,it'll never die.
It'll be stand even it leaved.
It always pouring the love even it forgoten.
Mori, itulah namaku. Seorang pelukis yatim piatu yang tak berbakat kata orang-orang. Aku belajar di sebuah sanggar yang cukup terkenal karena sering menghasilkan pelukis-pelukis tingkat atas.
"Si kanan emas" sanjung orang-orang kepada rekan-rekan sesama pelukis yang berbakat. Ya, sanjungan itu diberikan karena tangan kanan pelukis-pelukis tersebut dapat menghasilkan karya-karya yang luar biasa. Mereka sangat dielu-elukan oleh para penilai seni dan juga masyarakat luas.
Aku juga sangat ingin menjadi seperti itu, di sanjung dan dielu-elukan. Bukankah itu sangat membanggakan? Karenanya aku terus dan terus berlatih, pantang menyerah, siang malam terus semangat.
"Di pameran lukisan minggu depan, aku akan menjadi si kanan emas!" teriakku lantang.
Aku terus menerus menyapukan warna-warna di kanvas, mencurahkan segenap kemampuan sambil berharap-harap. Lukisanku pun akhirnya selesai. Sebuah pemandangan malam yang di terangi oleh bulan purnama yang bersinar terang. Dengan mantap aku memamerkan lukisanku itu. Satu-persatu pengunjung datang dan mengamati lukisan-lukisan yang ada, mereka rata-rata mengagumi hasil karya teman-temanku.
"Akupun tidak kalah" kataku dalam hati.
Akhirnya para pengunjung menghampiri lukisanku. Mereka bercakap-cakap dan tertawa. Diantaranya pengunjung itu ada satu kritikus lukisan terkenal, dialah yang mencap seorang pelukis menjadi "si kanan emas".
"Hasil karya siapa ini?" tanya kritikus tersebut.
"Hasil karyaku pak" sahutku.
"Si kanan rongsok! Anak TK pun bisa corat-coret seperti ini"
Dia pun meninggalkanku diikuti para pengunjung lainnya, dan pesta bubar dengan tawa. Beribu-ribu malu dan satu-satunya gelar yang kudapatkan setelah perjuangan yang kulewati.
Ku angkut lukisanku dan pulang ke panti asuhan, rumahku satu-satunya. Ingin ku robek lukisanku, ingin kubakar, bukankah lukisan ini adalah aib? Ku ambil cutter dan hendak mencabik-cabik lukisanku.
"Jangan!" tangan kananku berteriak.
"Itu adalah hasil kerja keras kita, kau dan aku" lanjutnya.
"Seharusnya aku sadar bahwa aku tak berbakat, tanpa bakat, mana bisa jadi pelukis! Aku hanya punya si kanan rongsok!" bentakku kecewa.
"Lukisanmu indah, aku iri padamu" kata yuri yang muncul di belakangku dan kemudian berlalu.
Yuri satu-satunya orang yang memuji hasil karyaku. Salah satu yatim piatu, mungkin dia dibuang oleh orang tuanya karena cacat. Hanya mempunyai kaki kanan yang kecil tanpa pasangannya, juga tak berlengan. Dia mengandalkan kursi roda khusus untuk berkeliling. Sering dia ke kamarku hanya untuk melihatku melukis dan bercakap-cakap, mungkin hiburan baginya.
"Maaf, seharusnya aku bersyukur mempunyaimu, kanan" sesalku.
"No problem, kita masih bisa berusaha koq. Aku akan menjadi si kanan emas bagimu" kata si tangan kanan.
"Ya, aku tidak akan menyerah, aku berjanji!" balasku.
Kemudian aku melewati hari-hariku sambil terus melukis, berlatih, dan juga bermimpi. Di temani oleh penggemarku yuri. Di balik fisiknya yang kurang, dia mempunyai wajah yang manis, sikap yang lembut, ceria dan penyemangat. Gadis yang luar biasa menurutku.
"yuri, apakah kau tidak menilai lukisanku ini jelek? Semua orang menertawakan lukisanku" tanyaku.
"Semua orang punya kelebihan dan kekurangan, aku melihat bagus atau tidaknya lukisanmu bukan dari yang nampak, tapi semangat dan perjuangan serta semua yang kau curahkan untuk lukisan itulah yang membuatnya indah" jawabnya sambil tersenyum.
Aku tersenyum dan menyapu-nyapukan kuasku di kanvas lagi.
"Dan, tidakkah kamu risih bersama orang sepertiku? Aku cacat, tidak punya tangan dan kaki. Semua orang jijik melihatku" ia balas bertanya.
"Kamu luar biasa karena dengan kaki kecilmu, kamu mempunyai tulisan yang bagus. Tidak cakar ayam seperti tulisanku" jawabku sembari bercanda.
"Kamu mengejekku ya? Huh!"
Yuri cemberut, lucu sekali.Kemudian aku menghampirinya, membelai wajahnya dan menatap matanya dalam-dalam.
"Kamu adalah indah" jawabku.
#####
"Iya, lukisan itu adalah potret diriku yang dilukis oleh beliau. Waktu itu adalah masa-masa bahagiaku dengannya, dia orang yang lembut, berjiwa besar, juga penyanyang sejati. Dia juga tidak pernah putus asa dan selalu bersemangat waktu melukis. Walau tumor ganas menggrogoti tangan kanannya hingga tangan kanannya tidak bisa digunakan, dia melukis dan terus melukis dengan tangan kiri sebagai pengganti, hingga akhir hayatnya. Dan beliau yang menjadikanku seperti sekarang ini."
Itulah komentar terakhir seorang penulis terkenal yang terpampang di headline surat kabar. Komentar yang mengakhiri berita duka atas meninggalnya pelukis dermawan yang terkenal, yang telah menyumbangkan dana-dana dari hasil penjualan karya-karyanya untuk rumah-rumah yatim piatu dan panti-panti orang cacat.
Satu-satunya lukisan yang tidak pernah dijual dan diabadikan digaleri berjudul "Indah". Lukisan dengan model seorang gadis cacat yang hanya mempunyai satu kaki kanan kecil. Dibawah lukisan tersebut terdapat tanda tangan si pelukis dan pesan pendek.
"Cinta untuk Yuri, karya si kiri emas"
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
